Duh, Cuma 250 Insinyur RI yang Punya Sertifikat


JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengungkapkan hanya 250 dari 600 ribu insinyur di Indonesia yang mendapatkan sertifikat. Padahal, sertifikat diperuntukkan sebagai penyetaraan gaji atau standarisasi gaji insinyur Indonesia agar serupa dengan gaji-gaji insinyur dari negara lain.

Hal tersebut seperti disampaikan Kepala BP Konstruksi Kementerian PU Hediyanto, di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (13/11/2013).

Bahkan, tambah dia, masih banyak insinyur Indonesia yang belum memiliki sertifikat. "Yang sudah sertifikat cuma 250, semuanya ada 600 ribu. Kalau tidak ada sertifikat, mereka melihatnya seperti orang biasa," katanya.

Hendiyanto menambahkan, dengan sedikitnya insinyur Indonesia yang memiliki sertifikat, menjadi salah satu penyebab insinyur Indonesia banyak yang dibayar tak sesuai harapan lantaran belum memiliki sertifikat.

Oleh karena itu, penyetaraan insinyur Indonesia dengan negara lain sangat diperlukan. Namun, untuk mendapatkan sertifikasi harus melakukan beberapa langkah, seperti sidang sertifikasi yang digelar dua bulan sekali.

"Dua bulan sidangnya, lalu majelis persidangan memberikan sertifikat, harganya tidak mahal, tapi kita juga menstandarisasikan, sekarang banyak yang belum daripada yang susah," tukas dia.
Sumber: okezone

0 Response to " Duh, Cuma 250 Insinyur RI yang Punya Sertifikat "

Post a Comment